Analisis Campur Kode dalam Novel “Joni Garang” Karya Yudhistira Anm Massardi
DOI:
https://doi.org/10.70182/jca.v2i1.677Keywords:
Joni Garang, Level Leksikal, Pencampuran Bahasa, Tuturan RemajaAbstract
Penelitian ini membahas gejala campur kode dalam novel Joni Garang karya Yudhistira ANM Massardi. Fokus analisis diarahkan pada dua hal utama, yaitu sumber bahasa yang digunakan—meliputi campur kode ke dalam, ke luar, dan bentuk gabungan—serta satuan bahasa yang terbatas pada level kata dan frasa. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik studi pustaka. Data diperoleh melalui pembacaan intensif terhadap teks dan pencatatan unsur-unsur kebahasaan yang menunjukkan campur kode, lalu dianalisis secara deskriptif. Temuan menunjukkan adanya 140 kasus campur kode, dengan rincian 114 berasal dari bahasa Inggris (24 kata dan 90 frasa), 22 kata dari bahasa Jawa, serta 4 kata dari bahasa Sunda. Campur kode yang paling dominan melibatkan bahasa Inggris, khususnya dalam bentuk frasa. Sementara itu, bahasa daerah hanya ditemukan dalam bentuk kata. Dominasi bahasa Inggris tidak hanya sebagai penyisip istilah asing, tetapi juga sebagai ekspresi idiomatik yang merepresentasikan gaya komunikasi remaja perkotaan Indonesia pada dekade 1990-an, yang erat kaitannya dengan pengaruh budaya populer global.
Downloads
References
Chaer, A., & Agustina, L. (2010). Sosiolinguistik: Perkenalan Awal. Rineka Cipta.
Muysken, P. (2000). Bilingual Speech: A Typology of Code-Mixing. Cambridge University Press.
Wardhaugh, R. (2010). An Introduction to Sociolinguistics (Edisi ke-6). Blackwell Publishing.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ajeng Lestari Bangun, Ita Kurnia, Shintya Deviwulandari, Seren Adelia (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.