Kesiapan Guru Menyongsong Era 5.0
DOI:
https://doi.org/10.71417/ije.v1i3.161Keywords:
Kesiapan Guru, Era 5.0, Transformasi Digital, Kompetensi Digital, Pengembangan ProfesionalAbstract
Revolusi teknologi telah mengubah paradigma pendidikan secara fundamental di Era 5.0, yang ditandai dengan integrasi mendalam antara teknologi canggih dan dimensi kemanusiaan. Penelitian systematic literature review ini bertujuan mengidentifikasi tingkat kesiapan guru dalam menghadapi transformasi digital, menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi adaptasi teknologi, dan merumuskan strategi pengembangan profesional guru. Metode penelitian menggunakan Systematic Literature Review (SLR) dengan pendekatan kualitatif-deskriptif, melakukan analisis komprehensif terhadap literatur dari berbagai pangkalan data elektronik internasional dan jurnal nasional terakreditasi. Penelitian melibatkan seleksi sistematis artikel penelitian berbahasa Indonesia dan Inggris dengan fokus pada pendidikan, teknologi, dan kesiapan guru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas guru masih berada pada tahap adaptasi awal dengan tingkat kompetensi digital yang beragam. Faktor usia, latar belakang pendidikan, dan aksesibilitas infrastruktur teknologi signifikan memengaruhi kesiapan guru. Guru dengan usia lebih muda cenderung lebih responsif terhadap perubahan teknologi dibandingkan guru senior. Empat strategi utama peningkatan kompetensi guru diidentifikasi: (1) pengembangan model pelatihan blended learning, (2) kolaborasi lintas institusi, (3) pengembangan kurikulum responsif teknologi, dan (4) pemberdayaan melalui komunitas profesional digital. Pendekatan holistik ini bertujuan mengembangkan kemampuan teknis, berpikir kritis, kreativitas, dan adaptabilitas guru. Penelitian menekankan perlunya pendekatan sistemik dan berkelanjutan dalam pengembangan profesional guru, dengan fokus pada pemberdayaan, aksesibilitas teknologi, dan pengembangan kompetensi adaptif di Era 5.0.
Downloads
References
Ahmad, S., Umirzakova, S., Mujtaba, G., Amin, M. S., & Whangbo, T. (2023). Education 5.0: Requirements, Enabling Technologies, and Future Directions (Versi 1). arXiv. https://doi.org/10.48550/ARXIV.2307.15846
Arikarani, Y. (2024). Adaptasi Teknologi Dan Media Pembelajaran Melalui Canva Terhadap Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Dalam Kurikulum Merdeka. ej, 6(2), 111–127. https://doi.org/10.37092/ej.v6i2.677
Astuti, A., Afiyah, Z., Ningsih, S., & Jannah, R. T. (2022). KEPEMIMPINAN DALAM ISLAM. Educational Leadership, 2(1).
Baskara, A., & Sutarni, N. (2024). Kompetensi Pedagogik Guru SMA di Indonesia: Sebuah. Didaktika: Jurnal Kependidikan, 13(3).
Eliwatis, E., Aprison, W., Maimori, R., Herawati, S., & Putri, Y. M. (2022). Challenges of Society Era Education 5.0: Revitalization of Teacher Competencies and Learning Models. Darussalam: Journal of Psychology and Educational, 1(2), 1–11. https://doi.org/10.55849/djpe.v1i2.16
Fadilah, L., & Hamami, T. (2021). Kepemimpinan Trasformasional dalam Pendidikan Islam. EDUKATIF : JURNAL ILMU PENDIDIKAN, 3(6), 4186–4197. https://doi.org/10.31004/edukatif.v3i6.1381
Hakim, L. (2020). Strategi Kolaborasi Antara Perguruan Tinggi, Industri dan Pemerintah: Tinjauan Konseptual Dalam Upaya Meningkatkan Inovasi Pendidikan dan Kreatifitas Pembelajaran di Perguruan Tinggi. Prosiding Konferensi Nasional Ekonomi Manajemen dan Akuntansi (KNEMA).
Harris, D. N., & Sass, T. R. (2011). Teacher training, teacher quality and student achievement. Journal of Public Economics, 95(7–8), 798–812. https://doi.org/10.1016/j.jpubeco.2010.11.009
Hayati, R., Mestika, Y., Emelia, R., & Amra, A. (2024). MENINGKATKAN KUALITAS PENDIDIKAN MELALUI PENGEMBANGAN KOMPETENSI SUMBER DAYA MANUSIA DI BIDANG PENDIDIKAN. Indo-MathEdu Intellectuals Journal, 5(2).
Huang, F., & Teo, T. (2020). Influence of teacher-perceived organisational culture and school policy on Chinese teachers’ intention to use technology: An extension of technology acceptance model. Educational Technology Research and Development, 68(3), 1547–1567. https://doi.org/10.1007/s11423-019-09722-y
Hulu, Y. (2023). Problematika Guru Dalam Pengembangan Teknologi dan Media Pembelajaran. ANTHOR: Education and Learning Journal, 2(6), 840–846. https://doi.org/10.31004/anthor.v2i6.285
Keramati, A., Afshari-Mofrad, M., & Kamrani, A. (2011). The role of readiness factors in E-learning outcomes: An empirical study. Computers & Education, 57(3), 1919–1929. https://doi.org/10.1016/j.compedu.2011.04.005
Meisuri, M., Nuswantoro, P., Mardikawati, B., & Judijanto, L. (2023). Technology Revolution in Learning: Building the Future of Education. Journal of Social Science Utilizing Technology, 1(4), 214–226. https://doi.org/10.55849/jssut.v1i4.660
Muwaffaq, F. F., Faizah, S. N., & Aprilia, S. D. (2024). TRANSFORMASI PENDIDIKAN: MENGHADAPI TANTANGAN GURU DI ERA SOCIETY 5.0. Pendas: Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar, 09(01).
Nani Sumarni, & Soleha, L. K. (2024). Strategi Pemberdayaan Guru Dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Di SMA Muslimin Sindangkerta. JEMSI (Jurnal Ekonomi, Manajemen, dan Akuntansi), 10(4), 2208–2212. https://doi.org/10.35870/jemsi.v10i4.2548
Raco, J. R. (2010). Metode Penelitian Kualitatif: Jenis, Karakteristik dan Keunggulannya. PT Grasindo.
Rafsanjani, M. A. (2022). Teachers’ Competence: Are Educational Background and Training Had Significant Effect? AL-ISHLAH: Jurnal Pendidikan, 14(3), 4239–4246. https://doi.org/10.35445/alishlah.v14i3.1704
Sakiinah, A. N., Mahya, A. F. P., & Santoso, G. (2022). Revolusi Pendidikan di Era Society 5.0; Pembelajaran, Tantangan, Peluang, Akses, Dan Keterampilan Teknologi. Jurnal Pendidikan Transformatif (Jupetra), 01(02).
Sari, I. K. (2021). Blended Learning sebagai Alternatif Model Pembelajaran Inovatif di Masa Post-Pandemi di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(4), 2156–2163. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i4.1137
Setiawan, D. A. (2024). Identifikasi Urgensi Motivasi Belajar Peserta Didik PPG Prajabatan dalam Peningkatan Profesionalisme Guru. Journal of Innovation and Teacher Professionalism, 3(1), 93–100. https://doi.org/10.17977/um084v3i12025p93-100
Sugiyono. (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan RnD (27 ed.). Alfabeta.
Syafa Tasya Kamila & Sentot Imam Wahjono. (2024). MODEL KEPEMIMPINAN DI LEMBAGA PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA. https://doi.org/10.13140/RG.2.2.12931.92964
Tavares, M. C., Azevedo, G., & Marques, R. P. (2022). The Challenges and Opportunities of Era 5.0 for a More Humanistic and Sustainable Society—A Literature Review. Societies, 12(6), 149. https://doi.org/10.3390/soc12060149
Uddin, B. C., & Firnanda, N. D. (2024). MODEL BLENDED LEARNING SEBAGAI STRATEGI PEMBELAJARAN DI ERA DIGITAL. ADIBA: JOURNAL OF EDUCATION, 4(3).
Wardinur, W., & Mutawally, F. (2019). Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pelatihan Pemanfaatan Teknologi sebagai Media Pendukung Pembelajaran di MAN 1 Pidie. Jurnal Sosiologi USK (Media Pemikiran & Aplikasi), 13(2), 167–182. https://doi.org/10.24815/jsu.v13i2.16422
Zhu, C. (2015). Organisational culture and technology-enhanced innovation in higher education. Technology, Pedagogy and Education, 24(1), 65–79. https://doi.org/10.1080/1475939X.2013.822414
Downloads
Additional Files
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Eti Tamsiyati, Riza Kurnia, Amilda, Junaidah (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.